R.K Community - Pemerintah pusat menyatakan kelanjutan kontrak pendanaan proyek Mass
Rapid Transit (MRT) di Jakarta menunggu gubernur baru yaitu Joko Widodo
(Jokowi) dilantik. Total paket yang akan dikerjakan dalam proyek MRT
mencakup 8 paket pengerjaan.
Hal ini disampaikan oleh Deputi
Bappenas Bidang Sarana dan Prasarana Bappenas Dedi Priatna di kantor
Kementerian Keuangan, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Jumat (29/9/2012).
"Lima
paket kontrak pekerjaan MRT saya terus terang saja rencananya awal
Oktober. Tapi sekarang menunggu dulu dilantiknya Jokowi," ujar Dedi.
Dikatakan
Dedi, proyek MRT ini bakal mendapat pendanaan dari Japan International
Cooperation Agency (JICA) berupa pinjaman. Namun ada masalah, karena
dari 8 paket pekerjaan membutuhkan dana US$ 1,6 miliar, namun dana yang
masuk baru US$ 1,05 miliar sehingga ada kekurangan US$ 500 juta.
"Dana harus masuk semua dulu baru nanti kontrak dibuat," imbuh Dedi.
Pemerintah
berharap adanya tambahan pinjaman dari Japan Bank for International
Cooperation (JBIC) untuk menutup kebutuhan dana. Adanya dua lembaga yang
membiayai proyek ini yaitu JICA dan JBIC harus dikaji terlebih dahulu.
Saat ini menurut Dedi, pihak MRT sedang berkonsultasi dengan Kejaksaan
Agung agar tidak ada pelanggaran hukum.
Seperti diketahui MRT
Jakarta yang berbasis rel rencananya akan membentang kurang lebih ±
110,8 Km, meliputi dua koridor utama, yaitu koridor selatan-utara yang
jadi prioritas, sementara itu koridor timur-barat masih tahap kajian,
dari timur Jakarta-Balaraja.
Untuk koridor Selatan-Utara (Koridor
Lebak Bulus-Kampung Bandan) sepanjang kurang lebih ± 23, 8 km dan
Koridor Timur–Barat sepanjang kurang lebih ± 87 km. Koridor Lebak
Bulus-Kampung Bandan dilakukan dalam 2 tahap:
Tahap I yang akan
dibangun terlebih dahulu menghubungkan Lebak Bulus sampai dengan
Bundaran HI sepanjang 15,7 km dengan 13 stasiun (7 stasiun layang dan 6
stasiun bawah tanah) ditargetkan mulai beroperasi pada akhir 2016.
MRT
tahap I Lebak Bulus-Bundaran HI, koridor utara-selatan, jalur MRT
terdiri dari 13 stasiun MRT. Yaitu sebanyak 7 stasiun sepanjang 7 Km
berada di atas (elevated/layang) yaitu stasiun Lebak Bulus, Fatmawati,
Cipete, Haji Nawi, Blok A, Blok M dan Sisingamangaraja.
Sementara
itu 6 stasiun sepanjang 6 Km berada di bawah tanah yaitu Bundaran
Senayan, Istora, Benhil, Setiabudi, Dukuh Atas, Bundaran HI.
Untuk
tahap II masih koridor utara-selatan, rencananya stasiun-stasiunnya
semuanya di bawah tanah antara lain Kebon Sirih, Monas, Harmoni, Glodok,
Kota dan Kampung Bandan. MRT Tahap II utara-selatan dari Bundaran HI ke
Kampung Bandan sepanjang 8,1 Km yang akan mulai dibangun sebelum tahap I
beroperasi dan ditargetkan beroperasi 2018 dipercepat dari 2020.
Sumber: Detik.com
Entri Populer
-
1. Vietnam - Elly Tran HaElly Tran Ha adalah salah satu cewek paling Hot di Asia yang berasal dari Vietnam. Postingan foto-foto seksi nya ...
-
1. Shotaro (Kamen rider W atau Double) Kenapa??? Karna ni tokoh menurut ane Cool Banget Baik sebagai shotaro sendiri atau pas d...
-
Industri perfilman porno di Indonesia Artis Bokep tahun 2000an tidak segarang tahun 80 dan 90an. Ketatnya badan lulus sensor dan kritisnya...
-
Janda bukanlah hal buruk yang di sandang wanita, Artis menjadi janda karena banyaknya kasus perceraian yang melanda selebritis Indonesa...
-
Trish-Stratus Stephanie-Mcmahon Debra Ashley Massaro Lita Victoria Torriw Wilson Mickie James Michelle McCool Melina Perez Maryse Ouellet M...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar